Kegunaan rempah-rempah tentu penting bagi bangsa Eropa era abad pertengahan. Jika tidak, buat apa mereka bersusah payah mengarungi samudra untuk menemukan kepulauan penghasil rempah? Dalam
Lanjut BacaRempah-rempah Indonesia sempat jadi primadona komoditas global. Perdagangan rempah pada abad ke-15 sampai dengan abad ke-16 membawa keuntungan yang sangat besar bagi bangsa Eropa. Maklum
Lanjut BacaSejarah mobil di Indonesia, atau disebut Hindia Belanda saat masih dijajah Belanda, sudah bermula sejak akhir abad ke-19. Sebagai tanah jajahan dari bangsa Eropa, saat
Lanjut BacaSejarah terbentuknya Kepulauan Indonesia merujuk pada proses panjang terjadinya evolusi bumi. Saat kita membentangkan peta dunia, akan terlihat dengan jelas letak kepulauan ini di antara
Lanjut BacaBumi yang saat ini kita tempati punya sejarah yang membentang panjang. Proses evolusi bumi dari awal terbentuknya sampai munculnya kehidupan memakan waktu yang sangat lama.
Lanjut BacaJenis kain sutra yang beragam menjadi salah satu komoditi menarik era VOC. Dalam publikasi berjudul VOC Glossary Indonesia karya Mona Lohanda (dkk), kongsi dagang ini
Lanjut BacaMata uang VOC jadi nilai tukar yang penting pada era perdagangan rempah-rempah. Bagaimana tidak, VOC adalah kongsi dagang terbesar di dunia dengan wilayah perdagangan yang
Lanjut BacaSebagai kongsi dagang terbesar di dunia pada masanya, ada banyak satuan pengukuran Belanda yang digunakan oleh VOC. Tak heran memang karena jalur perdagangan VOC membentang
Lanjut BacaKapal Zaman VOC – Vereenig-de Oost-Indische Compagnie atau VOC menguasai perdagangan di Nusantara selama dua abad. Sejak berdiri pada 1602, perserikatan dagang asal Belanda ini
Lanjut BacaGubernur Jenderal VOC – Pada 1596, ekspedisi Belanda pertama yang tiba di Nusantara adalah armada pimpinan Cornelis de Houtman. Mereka tiba di Banten, pelabuhan lada
Lanjut Baca